Gemuruh didadaku makin menyiksa
Bagai suara Merapi disana
Aku coba bertahan walau sesak terasa
Semakin sesak itu ketika kutemukan namamu
Perlahan menetes air mata di pipi kananku
Aku terus dan selalu masih ingat kamu
Andai kaki ini bisa berlari
Kan ku hampiri kau jauh disana
Tapi tubuhku tetap kaku
Dengan kesibukanku
yang kucari sendiri
Masihkah Ada asa itu?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar