Sore hari tertanam menjelang Langit birupun pudar perlahan Hawa beda menghirup senja Dalam renungan luapan bahagia. Ada yang mendamba, Tentang kedamaian, Ketenangan dan keharusan Tanpa sebuah pengorbanan, hidup tak ber-arah Serukan semua yang kiri Buat indah keagungan hidupnya Seperti sore ini, Begitu riuh dan damai. Sore indah Hanya kau dan aku
Rabu, 26 September 2012
Aku dan Kamu
Aku tahu kita sama-sama perih,
sama-sama pernah hancur dan
terluka, sama-sama pernah
dihianati, lalu apalagi? kita semua
pernah merasakan kesakitan yang
sama, remuk tak berbentuk.
hanya jadi pandangan para
pencibir yang sudah terbiasa
menghina dan membicarakan
keburukan orang lain...kita juga
pernah dikorek dan ditanyai
begitu tajam. tentang siapa diri
kita, apa yang pernah kita
lakukan,bagaimana masa lalu
kita, siapa orang tua kita, dimana
rumah kita lalu??? kita pernah
tidak dipercaya, kita pernah
dilempar fitnah yang
memalukan...kita memang
tangguh..bisa melewati sampai
sejauh ini.
aku dan kamu, memiliki
kesamaan. kita sama-sama
mampu bertahan dalam situasi
apapun. maka dari itu Tuhan
mempersatukan dengan cara
yang luar biasa. berapa banyak
keajaiban yang tak bisa dihitung?
kita selalu diselamatkan. karena
apa??
ingatkah kamu? kita selalu
menulis mimpi-mimpi kita dalam
sebuah buku sakti, itu adalah
buku harapan. betapa mudah
nya tuhan mengabulkan semua
pinta dan harapan kita. kau
sendiri saksinya, Tuhan maha
mendengar, Tuhan maha
mengabulkan, maha suci Alloh
dengan segala firman-Nya.
aku dan kamu tak mempunyai
apa-apa yang bisa dibanggakan,
kita hanya punya keyakinan. kita
hanya bisa menulis mimpi-mimpi
itu dan meraihnya bersama. aku
dan kamu sebelum didekatkan
seperti sekarang. apakah kau
rasa? Tuhan memberi lebih dari
ini, sangat, sangat luar biasa...
ini baru tentang kita, suatu saat
akan kuceritakan pada yang lain
tentang dirimu dan diriku. biar
mereka tak mengorek lagi
kehidupan kita yang begitu kaya
dengan pengalaman berharga.
mereka tak punya apa yang kita
punya. harta bisa habis, usaha
bisa hancur. tapi pengalaman tak
akan pernah hancur...
hapus sudah semua hal yang bisa
membuat kesakitan itu kembali.
terlalu indah untuk dicoreti
dengan masa lalu yang telah
menusuk kita. tutup sudah, masih
banyak lembaran yang harus
dicoreti oleh mimpi besar kita,
kita harus mewujudkannya,
biarlah yang sudah-sudah
menjadi sejarah...
AKU DAN KAMU ADALAH KITA
selamanya...
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
asyeeeekk
BalasHapus